‘Belakangan ini, kok saya sering lupa ya?’. Itulah
ungkapan yang sering kita dengar, atau bisa jadi juga kita alami
sendiri. Ingatan yang buruk memang menjadi satu keluhan yang banyak
menimpa orang. Hal itu terjadi bisa karena faktor usia, nutrisi, atau
kesehatan otak. Ingatan yang baik adalah salah satu nikmat Allah swt.
Siapapun orangnya, lebih-lebih para pencari ilmu, ingatan yang baik akan
banyak membantunya dalam mendapatkan ilmu.
Sayyid
Zain bin Ibrahim bin Sumaith dalam kitab Manhaj as-Sawi
(cetakan Dar al-Fath, Oman, 2008), menuliskan beberapa doa dan zikir
yang di-ijazah-kan oleh para ulama, masyayikh, dan
orang-orang shalih, yang dapat diamalkan agar mudah mengingat ilmu.
Untuk
memenuhi permintaan para sahabat, saya akan sharing sebagian
yang ditulis dalam kitab itu, dengan sedikit perubahan redaksi.
Pertama:
Imam
as-Suyuthi dalam al-Itqan, menyebutkan bahwa Mughirah bin
Subai‘, salah satu sahabat Ibnu Mas‘ud radhiyallahu anhu pernah
berkata, ‘Barangsiapa yang membaca 10 ayat dari surat al-Baqarah pada
malam hari, maka ia tidak akan lupa dengan hapalan al-Quran, yaitu: 4
ayat permulaannya, Ayat Kursi, 2 ayat sesudah Ayat Kursi, dan 3 ayat
terakhir’.
Imam
as-Suyuthi menyebutkan atsar ini berdasarkan riwayat Imam
ad-Darimi dalam Sunan-nya.
Kedua:
Imam
az-Zabidi, seorang ahli hadits yang meringkas kitab Shahih Bukhari,
dalam kitab al-Fawa’id, menyebutkan bahwa seorang mufassir
yang bernama al-Kalbi pernah berkata kepadanya, ‘Aku punya anak yang
sehabis membaca al-Quran, ia lupa lagi dengan bacaannya’. Lalu Imam
az-Zabidi berkata, ‘Tuliskan ayat-ayat berikut ini, masukkan ke dalam
wadah yang berisi air zamzam, lalu minumkan kepada anakmu, insya Allah
anakmu akan mudah menghapal al-Quran. Ayat-ayat itu adalah surat
ar-Rahman ayat 1-5, surat al-Qiyamah ayat 16-19, surat al-Buruj ayat
21-22’.
Ketiga:
Sayyid
Ali bin Hasan al-Aththas pernah berkata, ‘Jika engkau akan tidur,
bacalah surat al-Baqarah ayat 164. Sesungguhnya ayat ini banyak
manfaatnya. Salah satunya adalah dapat membantumu untuk menghapal
al-Quran, sehingga engkau tidak lupa dengan hapalan yang kau baca. Oleh
karena itu, biasakanlah membaca ayat itu ketika engkau akan tidur, baik
di waktu tidur malam atau siang’.
Keempat:
Mengulang-ulang
membaca surat al-A‘la ayat 1-7, sebagaimana yang dikatakan Sayyid Ali
bin Muhammad al-Habsyi.
Kelima:
Setiap
hari membaca doa yang diajarkan Rasulullah sebanyak 3 kali, yaitu:
اَللَّهُمَّ
إِنِّى أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ،
وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ.
Ya
Allah, aku meminta kepada-Mu jiwa yang yang merasa tenang kepada-Mu,
yang yakin akan bertemu dengan-Mu, yang ridha dengan ketetapan-Mu, dan
yang merasa-cukup dengan pemberian-Mu. (Hadits, riwayat at-Thabrani)
Keenam:
Kata
Sayyid Hasan bin Shalih al-Bahr, ‘Untuk memudahkan memahami ilmu,
mengamalkannya, dan tidak lupa, maka hendaklah mengulang-ulang doa ini,
اَللَّهُمَّ
إِنِّى أَسْأَلُكَ فَهْمَ النَّبِيِّيْنَ، وَحِفْظَ الْمُرْسَلِيْنَ،
وَإِلْهَامَ الْمَلاَئِكَةِ الْمُقَرَّبِيْنَ، اَللَّهُمَّ اغْنِنِى
بِالْعِلْمِ، وَزَيِّنِّى بِالْحِلْمِ، وَأَكْرِمْنِى بِالتَّقْوَى،
وَجَمِّلْنِى بِالْعَافِيَةِ، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمْيِنَ.
Ya
Allah, sungguh aku meminta kepada-Mu pemahaman para Nabi, ingatan para
Rasul, dan ilham para malaikat yang mempunyai kedudukan istimewa. Ya
Allah, cukupkan aku dengan ilmu. Hiasi diriku dengan hilmu
(kesantunan dan kelembutan). Muliakan aku dengan takwa. Baguskan diriku
dengan afiat (kesehatan). Duhai, yang Maha Pengasih di antara
yang mengasihi.
Demikian.
Mudah-mudahan bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar