Selama ini, pecandu seks sering dialamatkan pada kaum pria. Stigma
tersebut mungkin akibat cara pandang yang mengatakan bahwa pria adalah
pihak yang seharusnya agresif di ranjang.
Kenyataannya, wanita juga bisa mengalami masalah kecanduan seks.
Agresitivitas dan pihak yang mengawali aktivitas seks juga bisa
diselesaikan oleh wanita. Kenali wanita pecandu seks lewat beberapa ciri
berikut.
Senang jadi magnet perhatian
Wanita yang menderita kecanduan seks (nymphomaniac) membutuhkan
perhatian dari lebih dari satu orang. Dia bisa pergi sejauh apapun untuk
menjadi magnet bagi banyak pria. Jadi, berhati-hatilah jika pasangan
Anda menebar pesona pada seluruh teman, kolega, dan bos Anda, ataupun
pria yang baru ditemuinya.
Selalu dalam suatu hubungan
Masa lalu hubungan mendorongnya terus meneruskan seri baru hubungan
dengan pria lain. Alasan mengapa dia tidak pernah sendiri adalah bahwa
ia tidak bisa berdiri sendirian.
Seks di mana-mana
Tidak peduli apa yang Anda katakan padanya, ia hanya akan menguraikan
arti atau konotasi seksual untuk memuaskan dirinya. Dia akan
melampirkan setiap percakapan dengan erotisme yang akhirnya mengarah
pada hubungan seks.
Seks adalah obat
Untuk semua rasa sakit, kecemasan, dan masalah, satu-satunya obat
yang bekerja untuknya adalah seks. Dia tidak bisa melupakannya.
Terlalu sering, terlalu cepat
Itu harapannya dari hubungan. Sementara wanita normal cukup dengan
berciuman dan berpelukan, dia sudah terbakar dengan keinginan membara
untuk berada di tempat tidur dengan Anda, dengan penuh perintah untuk
Anda, tentu saja!
Tolak dia dan lihat reaksinya
Setiap pria mengalami hari di mana libidonya sedang rendah dan gagal
membalas gairah Anda. Tapi, berani menolak seorang nympho atau pecandu
seks, maka dia akan menyentuh pola perilaku ekstrem, termasuk meludahi
Anda, depresi, dan rasa takut terhadap penarikan dari segala sesuatu di
sekelilingnya. Kecenderungan ekstrem bunuh diri juga bisa menjadi
pertimbangannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar