Judul Buku : 7 Cara Tidak Gila Jadi Pengusaha
Pengarang : Bambang Suharno
Penerbit : Bangkit Publishing
Pengarang : Bambang Suharno
Penerbit : Bangkit Publishing
Begawan entrepreneur,
pemilik usaha Kemchicks Supermarket, Bob Sadino dikatakan “Gila”
manakala menyampaikan cara berpikirnya, bagaimana bersikap dan bertindak
untuk menjadi entrepreneur sejati pada berbagai kesempatan, baik
wawancara ataupun seminar.
Adapula entrepreneur senior
yang mengarang buku “Cara Gila menjadi pengusaha” yakni Purdi E Chandra,
pemilik usaha Primagama dengan konsep BODOL (Berani Optimis Duit Orang
Lain), BOTOL (Berani Optimis Tenaga Orang Lain) dan BOBOL (Berani
Optimis Bisnis Orang Lain).
Kali ini resensi buku
Mastermind TDA Jaksel mengulas buku “7 Cara Tidak Gila Jadi Pengusaha”
karangan Bambang Suharno, pendiri dan Direktur Indonesian Entrepreneur
Society (IES) yang juga pendiri PT Gallus Indonesia Utama.
Buku ini menyampaikan bahwa
tidak semua orang mau dan bisa segila para entrepreneur yang bisa
melakukan aksi-aksi gila saat memulai usahanya. Gila, nekat dan berani
pasti bukan hal yang mudah bagi kebanyakan orang, apalagi bagi karyawan
yang sudah berkeluarga. Menjadi Gila dan nekad bukanlah satu-satunya
cara untuk menjadi seorang entrepreneur sukses.
Ada 5 mitos mengenai
entrepreneur yang dibahas :
1. Entrepreneur terlahir,
bukan dibentuk oleh lingkungan. Padahal sesungguhnya kesuksesan dalam
bisnis tidak dipengaruhi ras atau bakat bawaan lahir, tetapi karena
faktor didikan, persepsi dan lingkungan yang membentuknya
2. Bisnis semata-mata demi
mengejar uang agar menjadi kaya raya. Padahal uang bukanlah tujuan
bisnis, melainkan, uang adalah reward atas jerih payah dan
ketekunan berusaha.
3. Berani mengambil jalan
pintas dan tidak patut. Padahal kesuksesan dibangun atas
dasar manfaat yang kita berikan bukan jalan pintas yang
memberikan keuntungan sesaat
4. Sukses membutuhkan
kenekatan, padahal berani mengambil risiko bukan berarti nekat tanpa
perhitungan , tetapi didorong intuisi berdasarkan pengalaman sebelumnya.
5. Pengusaha merongrong harta
kekayaan negara, padahal cara yang jelek akan menghasilkan sesuatu yang
jelek, cara baik akan menghasilkan sesuatu yang baik. Jadi di dunia
manapun ada yang menggunakan cara yang jelek dan cara yang baik,
tergantung dari orangnya, apapun profesinya.
Adapun mental utama yang
dibutuhkan untuk menjadi entrepreneur sukses adalah mental uang
produktif, mental pemberdaya dan mental tangan di atas. Bambang Suharno
mengingatkan bahwa kegiatan bisnis adalah kegiatan spiritual karena
berbisnis tidak melulu mengenai materi, melainkan juga mengenai seberapa
banyak manfaat bagi banyak orang.
Anda ingin tau bocoran 7
Jurus Tidak Gila Menjadi Pengusaha itu? Inilah caranya :
Jurus 1 :
Bersedekah
Jurus 2 :
Menabung
Jurus 3 :
Carilah Peluang Usaha
Jurus 4 :
Carilah Mitra Kerja
Jurus 5 :
Kembangkan Usaha
Jurus 6 :
Ikhlas Menerima Hasil
Jurus 7 :
Bergaul dengan entrepreneur, menjadi anggota komunitas
Penjelasan ketujuh jurus itu
dalam buku dengan 137 halaman ini sangat mudah dicerna, dengan gaya
bahasa seorang jurnalis kawakan.
Buku ini membuat kita sadar
bahwa menjadi entrepreneur masih bisa dilakukan dengan cara waras. Tidak
ada rumus atau formula pasti untuk menjadi entrepreneur sukses,
semuanya tergantung dari masing-masing individu. Ada yang cocok dengan
cara gila, ada pula yang berhasil dengan cara waras. Apapun pilihan
Anda, yang terpenting adalah tindakan nyata, karena berbisnis itu adalah
dilakukan bukan direncanakan. Segeralah bertindak.
Keep Moving Forward Action
Tjarli Suhendra
www.pixethic.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar