Beberapa fungsi komunikasi massa :
a. Menyiarkan radio
b. Mendidik
c. Menghibur
a. Teori Jarum Suntik atau Teori Peluru ( BulleTheory or Hypordemic Needle Theory )
Berdasarkan teori ini, media massa seperti peluru yang di tembakkan ke
tengah masyarakat. Media massa di pandang sebagai jarum suntik untuk
mengalirkan obat ke dalam tubuh manusia. Media berperan secara otomatis
memasukan pesan – pesan ke pribadi – pribadi dan masyarakat umum
b. Pendekatan Rangsangan - tanggapan ( Stimulus - Respond )
Berdasarkan teori ini, media massa berperan untuk mendapatkan dan melihat rangsangan
(
respons ) dan menghasilkan reaksi dari msayarakat. Artinya, media massa
dapat berperan memberikan informasi kepada masyarakat, sehingga ikut
menabah wawasan di tengah – tengah masyarakat
c. Pendekatan tasa Dasar Kegunaan dan Kepuasan ( Teori Manfaat )
Menurut teori ini, media massa mempunyai manfaat atau kepuasan sebagai berikut:
1. Kebutuhan kognitif ( pengetahuan ), seperti belajar dan pemahaman
2. Kebutuhan afektif – estetis, seperti emosi dan pengalaman estetis
3. Kebutuhan integrasi pribadi, seperti untuk memantapkan emosi dan menambah
kredibilita /status
4. Kebutuhan integrasi sosial untuk memperkuat kontak – kontak interpersonal yaitu berkontak dengan keluarga atau teman – teman
5. Kebutuhan mengelak untuk menghindari tekanan – tekanan dan konflik
d. Teori Agenda ( setting )
Media massa berfungsi menysun agenda untuk diskusi, kebutuhan –
kebutuhan , dan kehidupan orang – orang. Penting dan tidaknya suatu
diskusi tersebut diperluas dan di tentukan oleh media massa. Menurut
teori ini, media massa mempunyai fungsi yang berbeda sesuai dengan jenis
medianya. Misalnya, televise mempunyai agenda settingnya berlaku dalam
waktu pendek yang memprioritaskan pada agenda setting sebagai tentang
masalah publik, politik, atau masalah – masalah yang sedang actual di
masyarakat
e. Teori Permainan
Berdasarkan Teori ini, media massa berperan memberikan dan
memaksimalkan komunikasi hiburan sebagai pengalih informasi.
f. Teori Semiotic –Struktural
Media massa berperan sebagai indicator budaya dari suatu masyarakat.
Misalnya, kekerasan atau kesadaran religious suatu masyarakat di
cerminkan dalam media massa. Media massa tidak hanya menjadi indicator
dan evidensi dari suatu masyarakat, tetapi juga penyebab perubahan
sosial, misalnya ikut menambah budaya kekerasan dalam masyarakat
g. Teori Saling Ketergantungan
Teori ini mengatakan bahwa ketergantungan masyarakat terhadap media
komunikasi massa semakin tumbuh, karena ketidak pastian mereka dalam
masyarakat. Semakin kurang jelas identitas masyarakat, semakin besar
mereka bergantung pada media komunikasi massa.
h. Teori Kritis
Teori kritis tentang komunikasi mengacu pada idiologi marxis yang
melihat media massa sebagai industry yang bersifat menguasai. Media
massa mengantarkan ke masyarakat yang sama rata dan sama rasa.
i. Teori Reduksi Kecemasan
Menurut teori ini, peran media massa yaitu kebutuhan untuk mengurangi
ketidak pastian dalam masyarakat. Media massa harus memberikan solusi
atau pemecahan terhadappermasalahan yang di hadapi masyarakat, sehingga
masyarakat mampu menyeleasikan maslahnya sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar